Siantar - Satu unit angkutan penumpang CV Ganda Trans bertabrakan dengan angkutan
Fa Atlas di Jalan Umum Km 12-13 Siantar Tanah Jawa, Nagori Balimbingan,
Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Senin (18/7/2016) sekira
pukul 07.00 WIB. Akibatnya, CV Ganda Trans dan supir Fa Atlas bersama 13
pelajar penumpang Fa Atlas mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah
Sakit Balimbingan, Kabupaten Simalungun.
Laka Lantas diduga akibat kesalahan supir CV Ganda Trans BK 1793 WA yang
mengambil jalur terlalu ke kanan ketika hendak mendahului sepeda motor
yang di hadapannya.
Sesuai informasi yang dihimpun, pagi itu angkutan CV Ganda Trans yang
dikemudikan Ruben Gultom (58), warga Nagori Marubun Jaya, Kecamatan
Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun datang dari arah Tanah Jawa menuju
Siantar.
Di saat bersamaan Fa Atlas 383 BK 1236 UT sarat pelajar yang
dikemudikan Tri Widodo (38), warga Huta Hataran Jawa, Nagori Narubun
Jaya, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun datang dari arah
sebaliknya.
Dengan kecepatan tinggi, Ruben kemudian mencoba memotong sebuah
sepeda motor yang searah dengan kendaraannya dan mengambil jalur terlalu
ke kanan dan tak memperhatikan Fa Atlas hingga kedua kendaraan adu
kambing.
Akibat hantaman keras, Fa Atlas terguling ke kiri badan jalan dan
masuk ke dalam parit. Supir Fa Atlas dan 13 penumpangnya pun mengalami
luka-luka.
Sementara Ganda Trans berhenti di tengah jalan dalam keadaan ringsek.
terjepit di antara kemudi dan bak mobil dan mengalami luka-luka.
Sejumlah warga dan petugas Unit Laka Sat Lantas Polres Simalungun
kemudian datang ke lokasi dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit
Balimbingan yang tak jauh dari lokasi.
Kanit Laka Sat Lantas Polres Simalungun, Ipda J Silalahi mengatakan,
kecelakaan itu diduga akibat kelalaian supir CV Ganda Trans yang
mengambil jalur terlalu ke kanan saat hendak memotong sepeda motor.
Setelah mengetahui kejadian itu, pihaknya bersama petugas Polsek
Tanah Jawa, kata J Silalahi, segera turun ke lokasi dan mengevakuasi
seluruh korban luka ke Rumah Sakit Balimbingan, Kabupaten
Simalungun.(JS1)